Kata-Kata Menunggu untuk Menguatkan Hati Agar Tidak Rapuh

Mungkin, sebagian besar orang akan sepakat jika menunggu adalah hal yang tidak menyenangkan dan bisa jadi adalah hal yang membosankan sekaligus menyakitkan.

Namun, terkadang menunggu adalah hal yang harus dilakukan karena tidak semua hal bisa muncul seketika. Ya, ada proses yang harus dijalani.

Menunggu adalah seni tersendiri, terutama dalam mencintai. Seseorang yang menunggu akan berusaha bertahan dari godaan rindu dan keadaan yang tak menentu.

Ia yang menunggu adalah seseorang yang memiliki hati yang kuat dan cinta yang murni. Ada keyakinan yang diusahakan lewat jalan menunggu.

Nah, apakah Kamu pernah merasakan menunggu atau saat ini sedang menunggu kelanjutan hubungan dengan kekasih tercinta?

Kutipan Kata-Kata Menunggu untuk Menguatkan Hati

Tidak sedikit memang seseorang merasa tersiksa karena harus menunggu dengan batas waktu yang kurang menentu.

Namun, bagi seseorang yang percaya dan yakin akan cinta yang dimiliki, tentu menunggu bukan menjadi masalah yang besar. Ya, ada kebahagiaan yang akan didapatkan di ujung masa menunggu yang tiba.

Di bawah ini ada beberapa kutipan kata menunggu yang bisa menjadi penguat agar hati tidak menjadi rapuh.

Juga, kata-kata di bawah bisa menjadi ekspresi dari perasaan yang Kamu rasakan selama menunggu. Penasaran? Simak ulasannya.

1. Menunggu Sebuah Kepastian

Cinta memang terkadang datang di waktu yang cepat. Namun, ia juga bisa datang di waktu yang tepat. Mungkin, Kamu belum terlalu siap untuk mendapatkan cinta. Makanya, Kamu harus menunggu terlebih dahulu.

Setiap orang pasti ingin jika cintanya datang di waktu yang cepat agar kebahagiaan bisa segera dirasakan.

Namun, rumusan ini tentu saja tidak mutlak karena faktanya ada cinta yang datang di waktu yang tepat. Artinya, cinta memiliki momentum sendiri mengenai kapan ia harus datang.

Kutipan di atas adalah salah satu pesan jika menunggu bukan merupakan hal yang tidak berguna.

Dengan menunggu, maka seseorang bisa mempersiapkan dirinya dengan lebih baik sehingga ketika cinta datang, maka ia akan menjadi lebih siap. Jangan terlalu berprasangka buruk ketika Kamu harus menunggu.

2. Waktu Datang yang Tepat

Menjemukan memang menjadi bagian dari menunggu. Namun, bagaimana jika cinta datang di waktu yang tepat? Kesedihan seumur hidup mungkin akan menjadi hal yang Kamu rasakan dan sesali.

Menunggu bukan berarti membuang waktu hingga jemu. Ia hanya memberikan kesempatan pada cinta untuk datang di waktu yang seharusnya.

Kedatangan cinta yang lama mungkin membuat seseorang menjadi khawatir. Ia mungkin akan merasa bahwa ia sudah membuang waktu dengan percuma untuk kedatangan cinta yang entah kapan akan menghampiri.

Namun, Kamu harus mengerti bahwa cinta adalah sebuah proses dan proses membutuhkan waktunya sendiri. Itulah ujian dari cinta.

Jika cinta yang Kamu miliki suci dan terbungkus dengan rasa percaya, bisa jadi menunggu adalah hal yang justru bisa membuatmu menjadi lebih siap untuk menerima cinta di kala yang tepat.

3. Keyakinan dalam Menunggu

Adalah keyakinan yang menjadi penguat saat menunggu. Di kala waktu yang bisa dikatakan tidak menentu, keyakinan adalah salah satu alasan hati untuk mendapatkan ketenangan.

Menunggu terkadang menjadi mimpi buruk bagi seseorang. Ia bisa menunggu dalam waktu yang lama karena cinta yang ia harapkan tak kunjung tiba.

Namun, di balik masa menunggu, ada sesuatu yang sebenarnya bisa memberikan ketenangan. Ya, sesuatu itu adalah keyakinan.

Apakah Kamu pernah menunggu dan merasa hal itu cukup membelenggu? Kembalilah kepada keyakinan yang Kamu miliki.

Keyakinan yang Kamu miliki akan menjadi pelita hati yang karenanya rasa gundah dan merana tidak akan ada lagi.

4. Menunggu dan Berusaha

Menunggu bukan hanya menanti waktu berlalu tanpa melakukan sesuatu. Pada hakikatnya, menunggu adalah saat dimana perbaikan dilakukan. Dengan begitu, maka ketika waktu tiba, semuanya sudah sempurna.

Terkadang seseorang salah mengartikan kata menunggu. Menunggu dianggap menjadi waktu yang hanya akan berlalu. Tentu, hal itu adalah menunggu yang sia-sia.

Sebenarnya, menunggu justru merupakan waktu untuk introspeksi diri. Apakah waktu yang diberikan akan berakhir dengan bahagia?

Nah, jika Kamu sedang menunggu, cobalah lihat kualitas apa yang ada pada dirimu. Gunakan waktu menunggu untuk melakukan perbaikan-perbaikan.

Dengan demikian, di akhir waktu menunggu, maka Kamu akan menjadi seseorang yang lebih baik dan lebih siap untuk menerima hal yang datang kepadamu.

5. Memilih Menanti

Cinta memang tidak mengharuskan seseorang untuk menunggu dan menanti. Namun, menunggu dan menanti terkadang menjadi pilihan untuk diambil.

Bukan karena ingin menyiksa diri, namun memastikan agar yang datang adalah dia yang tidak akan pernah pergi.

Memang, ada banyak pilihan dalam menyikapi cinta yang datang. Ada yang langsung menerimanya dan ada pula yang cenderung bertahan untuk memastikan.

Sejatinya, cinta memang tidak akan mengharuskan seseorang untuk menanti, termasuk dirimu, jika Kamu memang sudah siap untuk menerima.

Namun, jika memang masih ada perasaan yang kurang tenang, menunggu adalah sebuah jawaban. Dalam menunggu, ada waktu yang tersedia untuk berpikir mengenai baik dan buruk dalam urusan cinta.

Bisa jadi, dengan menunggu maka Kamu akan menjadi semakin siap dan menerima cinta yang datang dengan sepenuh hati.

6. Seperti Hujan yang Jatuh

Menunggu terkadang seperti kemarau yang tak tahu kapan hujan akan tiba. Namun, ada kepastian bahwa hujan pasti akan tiba. Dan itulah yang membuat menunggu menenangkan.

Tidak salah memang jika Kamu merasa khawatir apakah waktu yang Kamu korbankan untuk menunggu akan berbalas dengan kebahagiaan yang Kamu idam-idamkan.

Memang, ada juga seseorang yang menunggu dan apa yang ia dapatkan hanya perasaan jemu.

Namun, ketahuilah jika cinta yang murni pasti akan datang menyapa di kala waktu yang tepat. Ia tidak akan pernah luput meskipun datang dengan lambat.

Keyakinan seperti ini yang harus dibangun agar penantian tidak menjadi waktu panjang yang mungkin menyiksa.

Beberapa kutipan di atas bercerita tentang bagaimana masa menunggu yang sebenarnya harus disikapi dengan bijak. Menunggu hanya untuk orang kuat yang memiliki kesabaran ekstra.

Jika Kamu sedang menunggu, maka jalani hari-hari untuk menebar kebaikan dan memperbaiki diri agar ketika apa yang Kamu tunggu tiba, Kamu akan siap menerimanya.

Quotes

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *